Penggunaan sampah plastik akhir – akhir ini semakin memperihatinkan. Pasalnya banyak satwa liar khususnya yang berada di ekosistem laut terkena dampaknya. Baru – baru ini tersiar berita mengenai paus di Wakatobi, Sulawesi Tenggara yang mati akibat sampah plastik yang bersarang diperutnya. Plastik tersebut tertelan oleh paus malang tersebut yang dikiranya adalah makanannya. Dengan berat plastik yang mencapai 5,9 kilogram membuat pencernaan paus tersebut terganggu dan akhirnya mati.
Padahal, sekarang ini sudah ada perayaan yang menyangkut mengenai pelestarian lingkungan. Salah satunya adalah Earth Day atau Hari Bumi. Peringatan Hari Bumi tersebut diperingati setiap tanggal 22 April. Pada hari tersebut dirayakan dengan berbagai kegiatan yang berhubungan dengan pelestarian lingkungan.
Menjelang Earth Day atau Hari Bumi, pada 21 April 2019 LAZ Zakat Sukses mengadakan acara pembekalan relawan untuk bulan ramadhan 1440H mendatang. Acara tersebut merupakan acara tahunan yang biasa dilaksanakan oleh LAZ Zakat Sukses. Acara yang berisi mengenai sosialisasi ZISWAF (Zakat, Infaq, Wakaf, Shodaqoh) itu diisi oleh Bambang Suherman Selaku Ketua FOZ.
Menariknya, dalam acara tersebut tidak menggunakan plastik sekali pakai pada wadah konsumsinya. Direktur LAZ Zakat Sukses, Sunarto Zulkifli mengusung ide untuk mengurangi sampah plastik, salah satunya adalah lewat even tersebut. Pada even tersebut, konsumsi dan snack tidak menggunakan wadah plastik sekali pakai.
Wadah plastik sekali pakai yang pada umumnya dipakai pada sebuah acara diganti dengan wadah makanan yang dapat digunakan kembali. Untuk minuman tidak menggunakan air mineral kemasan, melainkan diganti dengan botol minum yang dapat digunakan kembali. Untuk minuman, LAZ Zakat Sukses menyediakan galon air untuk isi ulang minuman peserta.
Dengan langkah tersebut diharapkan menjadi inspirasi bagi LAZ Zakat Sukses sendiri untuk konsisten dalam menjaga Bumi agar tetap lestari. Dan diharapkan langkah LAZ Zakat Sukses tersebut menginspirasi orang – orang agar lebih peka terhadap lingkungannya, khususnya dalam meminimalisir penggunaan sampah plastik.
