Bantuan Palestina Melalui Zakat Sukses dan FOZ Telah Tiba, Terima Kasih Sahabat Zakat!


Aksi kepedulian terhadap Palestina yaitu bantuan senilai Rp50.000.000 dari Sahabat Zakat telah didistribusikan kepada warga Palestina. Zakat Sukses bersama Forum Zakat (FOZ) telah mendistribusikan bantuan tersebut secara bertahap, dimulai sejak tanggal 31 Oktober hingga 02 November 2023. Sebelumnya, LAZ Zakat Sukses juga terlibat aktif dalam aksi sosial kemanusiaan untuk Palestina melalui Badan Zakat Nasional (BAZNAS) RI.

Dalam penyaluran itu, FOZ selaku mitra penyalur membagikan sebanyak 520 paket hygine kit kepada para pengungsi di Gaza, Palestina. Kebutuhan tersebut mencakup mukena dan alat sholat, handuk, toilet paper, sabun, sikat gigi, pasta gigi, sampo, blaster, scented paper, pembalut, luggage, dan selimut alumunium foil. Paket bantuan itu telah diterima oleh 520 keluarga, dimana setiap satu keluarga terdiri dari 3-5 orang. Aksi kepedulian terhadap Palestina ini dapat terwujud berkat tergeraknya hati para donatur yaitu Sahabat Zakat sekalian. Lewat donasi yang terkumpul, Alhamdulillah bantuan tersebut telah diterima dengan baik oleh saudara kita di Palestina.

Sejalan dengan visi utama LAZ Zakat Sukses, “Menjadi Model Nasional dalam Mewujudkan Masyarakat Berdaya dan Peduli,” kami pastinya tidak akan tinggal diam dan mengecam tindakan Israel yang kejam tersebut. Dengan menunjukkan aksi peduli terhadap Palestina, LAZ Zakat Sukses bersatu dengan Forum Zakat memberikan bantuan guna memenuhi kebutuhan primer para korban di sana.

Sebagaimana kita ketahui bersama, sejak 7 Oktober 2023, pendudukan Israel terus melanjutkan agresinya terhadap Gaza Palestina. Dampaknya, banyak korban jiwa dan cedera di kalangan warga sipil yang tidak bersalah. Selain itu, penyerangan Israel menyebabkan kehancuran rumah dan properti mereka, baik milik publik maupun pribadi. Kementerian Kesehatan Palestina telah melaporkan, sekitar 9.061 orang tewas dan 32.000 orang terluka dalam berbagai kondisi.

Anak-Anak Putus Sekolah Hingga Siap untuk Mati Syahid

Invasi dari Zionis Israel juga telah merusak beberapa fasilitas penting, seperti persimpangan jalan, infrastruktur bangunan, termasuk jalan menuju Rumah Sakit Beit Hanoun. Akibatnya, akses dan layanan kesehatan di rumah sakit itu terpaksa harus terhenti. Padahal, Rumah Sakit Beit Hanoun merupakan satu-satunya fasilitas kesehatan di wilayah tersebut. Pemberhentian layanan kesehatan ini terjadi akibat rusaknya bangunan dan hancurnya 25 mobil ambulans.

Tak hanya itu, militan Israel pun menargetkan dan mengganggu pasokan air serta listrik di Gaza. Hal ini mengakibatkan pasokan air dan listrik menjadi padam hampir serentak di seluruh wilayah tersebut. Selain itu, berbagai bisnis swasta, lahan pertanian, bank, dan lembaga pendidikan mengalami kerusakan akibat serangan keji ini. Peristiwa ini telah melanggar hukum perang, sebagaimana dijelaskan dalam International Humanitarian Law, bahwa warga sipil, rumah sakit, sekolah, tempat ibadah, jurnalis, tim medis dilarang untuk diserang.

Sedih rasanya melihat saudara Muslim kita terkena musibah di Palestina. Anak-anak yang seharusnya menuntut ilmu di sekolah, justru harus menerima kenyataan telah kehilangan akses pendidikan imbas dari serangan Israel. Bahkan, mereka telah siap mati syahid dengan menuliskan identitas di lengan kanannya guna mempermudah proses identifikasi jenazah. Cukup ironis rasanya mendengar semangat anak-anak dalam berjuang melawan Israel dan siap mati syahid.

Saat pembagian bantuan berlangsung, seluruh anak-anak dan warga pengungsian Palestina tersenyum bahagia. Kendati masih menyisakan duka, bantuan Sahabat Zakat sekalian mampu mengobati sedikit kesedihan mereka atas musibah yang selama ini terjadi. Semoga melalui bantuan ini, LAZ Zakat Sukses berharap, kondisi di Gaza dapat membaik dan kemerdekaan akan segera diraih, Aamiin Ya Allah Ya Rabbal’alamiin.

TERUS SALURKAN BANTUAN UNTUK PALESTINA

Author